Bahasa pemograman COBOL

Tanggal 18 September merupakan tanggal yang sangat bersejarah, sebab pada tanggal tersebut bahasa pemrograman COBOL secara resmi diluncurkan. Saat ini COBOL telah berusia 50 tahun, mungkin kebanyakan dari Anda tidak begitu mengenal COBOL sebab memang saat ini kebanyakan perguruan tinggi tidak mengajarkan COBOL kepada para mahasiswanya, karena COBOL dianggap hanya sebagai sebuah peninggalan yang sudah digantikan dengan sistem yang lebih baik.

Bahasa pemrograman COBOL dirancang oleh almarhum Grace Hopper. Hopper memiliki pengaruh luar biasa di industri komputer, termasuk menulis compiler pertama, “A kompilator.” Selain itu, ia bertugas di Angkatan Laut Amerika Serikat, dan mencapai pangkat mengesankan sebagai Laksamana Muda. Bahkan sebagai penghormatan atas jasa-jasanya sebuah kapal perusak Angkatan Laut Amerika Serikat yang menggunakan namanya.

COBOL ini dirancang oleh suatu panitia, termasuk perwakilan dari tiga lembaga pemerintah dan enam perusahaan-perusahaan besar. Benih awal ditanam pada bulan April 1959. Pada 18 September 1959, panitia secara resmi mengambil “COBOL” untuk namanya, dan pada akhir tahun 1960, COBOL compiler telah diselesaikan.

COBOL adalah bahasa yang menarik. Awalnya, tidak memiliki banyak fitur. Misalnya, Anda tidak akan menemukan kemampuan berorientasi objek pada tahun 1959, tetapi bahkan tidak ada variabel lokal saat itu. Struktur program COBOL juga berbeda dari apa yang Anda harapkan, dibagi menjadi berbeda “divisi,” yang masing-masing melayani tujuan tertentu. COBOL terkenal karena menggunakan sistem kerja batch processing, di mana data dalam jumlah besar dapat diproses secara teratur. Dalam beberapa tahun terakhir, COBOL telah mengalami banyak perubahan dan disesuaikan dengan kebutuhan programer modern, termasuk menambahkan kemampuan pemrograman berorientasi objek.

COBOL telah digunakan untuk berbagai keperluan mulai dari ATM, sistem persediaan, tiket maskapai penerbangan, dan asuransi kesehatan.

Saat ini COBOL berjalan pada segala platform mulai dari mainframe tradisional sampai Windows PC di. NET Framework. Mike analis Forrester Research Gilpin berkata, “32% dari perusahaan mengatakan bahwa mereka masih menggunakan COBOL untuk pembangunan atau pemeliharaan.” Itu adalah penetrasi luar biasa untuk bahasa yang telah ada begitu lama dan yang telah dianggap “digantikan.”

COBOL (singkatan dari Common Business Oriented Language) adalah sebuah bahasa pemrograman generasi ketiga. Sesuai dengan namanya, maka bahasa COBOL mempunyai fungsi menyelesaikan masalah-masalah yang berhubungan dengan perdagangan, seperti sistem pengelolaan keuangan, laporan pengeluaran sebuah perusahaan dan lain-lain.

Bagi anda yang lagi gandrung belajar sejarah ilmu pemograman, bahasa COBOL tentu tidak asing lagi. Yaitu bahasa pemograman pertama yang lebih mempermudah para programer. Lebih mudah karena COBOL adalah bahasa program pertama yang menggunakan kata-kata, sedang sebelumnya menggunakan penomoran (code).
Tapi siapa penemunya? Jangan kaget. Ternyata, yang menemukan adalah seorang wanita. Ya, Grace Murray Hopper yang berjuluk “The Amazing Grace” inilah penemunya. Memang begitu amazing. Karena Hopper, yang juga penemu nanosecond dan micosecond ini, tidak seperti wanita biasa di tahun 50-an dan 60-an.

Ini bisa dilihat dari pekerjaan yang dia pilih Dia adalah seorang marketing yang luar biasa. Tapi perbedaan yang mencolok adalah kemampuannya di bidang tehnik dan computer. Bahkan dia tak terkalahkan dalam bisnis komputer pada jamannya.
Hopper memang berbeda dari wanita lainya sejak kecil. Wanita yang dilahirkan pada 9 Desember 1906 memang terkenal tomboy sejak kecil. Hal yang disukai pun berbeda dengan gadis kecil lainya. Kalau gadis lainnya akan bermanja dengan bonekanya, tidak demikian dengan Hopper.

Hopper lebih suka pada alat pertukangan. Bahkan pada umur 7 tahun, pernah dia membongkar 7 jam beker di rumahnya. Pasalnya, dia penasaran dengan cara kerja jam beker. Lalu dia membongkar jam beker di kamarnya. Celakanya, dia tidak dapat mengembalikannya. So, dia bongkar semua jam beker di rumahnya hanya mencari cara bagaimana jam beker itu dapat terpasang.

Tidak hanya itu, waktu kanak-kanak dia suka sekali memanjat pohon. Hal yang lebih sering dilakukan anak laki-laki. Bahkan ketika di SMU, dia suka bermain basket, hockey dan polo air. Apa nggak tomboy itu namanya?

Lahir dari Keluarga Sederhana dan Demokratis
Tingkah laku Hopper memang tidak lepas dari pengaruh keluarganya. Bahkan ayahnya sendiri, Walter Fletcher Murray, yang menganjurkan dia bahwa dia punya kesempatan yang sama dengan anak laki-laki dalam belajar/pendidikan. Ayahnya mengatakan bahwa wanita tidak harus mengikuti semua adat perempuan.

Walau begitu keluarganya tidak membiarkan Hopper terus-terusan dengan tomboy-nya. Ibunya, Mary Campbell Van Horne Murray, mengajari Hopper jahit-menjahit dan bermain piano bersama saudaranya. Hopper dibesarkan di kota New York bersama dua adiknya, Mary dan Roger. Ayahnya bekerja di sebuah perusahaan asuransi. Sedangkan ibunya adalah ibu rumah tangga. Tapi kemampuan matematikanya dimungkinkan lebih banyak diturunkan oleh ibunya.

Ketika Hopper di SMU, ayahnya mengalami penyempitan pembuluh nadi dan kedua kakinya diamputasi. Sejak itulah ibunya yang menjadi tonggak keluarga, bertanggungjawab terhadap keuangan keluarga.

Karier
Setelah lulus SMU dia masuk di Vassar College pada umur 17 tahun. Walaupun sempat menunda satu tahun karena gagal dalam test bahasa latin. Dia lulus Phi Beta Kappa dengan gelar sarjana muda (Bachelor of Art) di bidang Mathematika dan fisika.

Pada tahun 1931, dia bergabung dengan fakultas di Vassar dimana dia mendapat gaji pertama $800. Ketika mengajar, Hopper melanjutkan studi Matematikanya di Universitas Yale. Disana dia mendapat gelar MA pada tahun 1930 dan Doktor tahun 1934. Hebatnya, dialah wanita pertama yang memperoleh gelar doktor matematika (Ph. D) dari Yale University.

Setelah peristiwa Pearl Harbor, Hopper memutuskan untuk mengabdikan diri pada negaranya pada PD II. Tada tahun 1943, Hopper disumpah untuk menjadi pasukan Angkatan Laut Amerika. Jabatan pertamanya adalah letnan dan ditugaskan pada The Bureau Ordnance Computation Project di Universitas Hardvard. Dia menjadi programer pertama di Mark I Ankatan Laut.

Ada kejadian lucu sewaktu dia bertugas di Mark I. Pada waktu itu ada kunjungan rombongan jendral yang datang untuk melihat mesin bekerja. Padahal sehari sebelumnya, terdapat kesalahan dan mengakibatkan komputer mati tiap beberapa detik. Hopper dengan cepat berfikir untuk menyelamatkan diri dan staffnya dari hal yang memalukan itu. Dia bersandar di mesin dan tetap menempelkan jarinya pada tombol start secara sembunyi agar komputer tetap berjalan. Untung seribu untung, ternyata para jendral itu tidak ada yang tahu.

Pada tahun 1946, dia bergabung dengan Harvad Faculty di Labotarium komputer. Di sana dia melanjutkan pekerjaannya pada Mark II dan Mark III. Dia melacak kesalahan dalam Mark II sampai pada ngengat yang terjebak di sebuah relay, disebut dengan bug. Bug ini dipindahkan dengan hati-hati dan dikunci dalam buku logaritma.
Pembersihan bug pertama ini sekarang terkenal dengan errors atau glitch dalam program bug. Pada tahun 1946, dia bergabung perusahaan computer Eckert-Machly (sekarang Sperry Rand). Di perusahaan ini dia membantu mendesain computer elektronik pertama yang disebut UNIVAC. Sebuah komputer yang berjalan 1000 kali lebih cepat dari Mark I.

Industri computer berubah dratis setelah dia mensponsori perkembangan COBOL (common-business-oriented-language). COBOL adalah bahasa pertama yang digunakan programer untuk pemograman komputer dengan kata-kata daripada peonomoran. Pada tahun 1983 Hopper berkata pada Voice of America dalam sebuah wawancara, “Saat ini, program komputer harus menjadi tulisan untuk menyatukan kode, kode mesin atau penyusunan matematikalnya. Tapi saya rasa, semua orang harus dapat menggunakan computer dan mereka harus dapat menggunakannya dalam hahasa Inggris. Itulah permualaan COBOL.”

Laksamana Hopper mendapat banyak penghargaan atas perstasinya. Penghargaan “man of the year” dalam ilmu komputer dari the Data Processing Management Association, diterimanya pada tahun 1969. Penghargaan yang lain termasuk the Navy Meritorious Service Medal, the Legion of Merit and the National Medal of Technology, penghargaan yang diberikan oleh Presiden George Bush.
Pada tahun 1986, di usia 80, Grace Hopper pensiun dari Angkatan Laut. Sebuah acara peringatan diadakan di Boton di USS Constitution. Pada acara tersebut, Hopper diberi pengharagan tertinggi oleh Departemen Pertahanan, yaitu the Defense Distinguished Service Medal. Dialah wanita pertama yang mendapat penghargaan itu.
Hopper memimpikan hidup sampai 94 tahun. Dia ingin dapat menikmati 31 Desember 1999, akhir dari abad yang dia jalani. Grace Hopper memang meninggal pada tahun baru, tapi bukan seperti yang diharapkan. Dia meninggal pada tahun 1992. Dalam akhir hidupnya dia banyak mengatakan pentingya perubahan. Dia menganjurkan agar tidak takut pada perubahan. Perubahan itu baik, katanya. Dia juga sering menasehati agar bersikap inovatif, membuka pikiran dan memberikan kebebasan seseorang untuk mencoba sesuatu yang baru.